Sabtu, 13 Februari 2016

SEBARLUASKAN BUKTI INI (( VIDEO )) DAUN BIDARA HERBAL DAN EFEK DETOKSIFIKASI RUQYAH DALAM ATASI PASIEN GANGGUAN JIN DAN SIHIR

Peristiwa Pasien dengan Masalah Ter dholimi bangsa jin KRONIS, kerap serta banyak narasi serta telah jamak serta kerap kita dengar, kalau seseorang pasien barusan datang ketempat Ruqyah demikian masuk atau didepan tempat tinggal/klinik Peruqyah di Nusantara ini, segera muntah, deg-deg an, gemetar, pingsan bahkan juga segera jin nya bereaksi, ini bukanlah lantaran Peruqyah yang sakti, Ingat bukanlah peruqyah yang sakti, atau memiliki Pengetahuan tenaga dalam, namun lantaran atas kehendak Allah, pertolongan Allah semata.

Sebelumnya mari kita simak ini mengenai Daun Bidara

KHASIAT DAUN BIDARA UNTUK GANGGUAN JIN

Menyembuhkan Masalah Sihir dengan daun bidara

1. Dalil bahawa Daun Bidara beserta Rukyah mengubati Sihir :
Ibnu Katsir dalam huraiannya jika menafsirkan Surah Al Baqarah Ayat 102 terkait Syaitan yang memfitnah Nabi Allah Sulaiman bahawa baginda memakai Sihir bukanlah Mukjizat meriwayatkan kalau yang paling berguna dalam menyingkirkan dampak sihir yaitu dengan memakai apa yang di turunkan Allah s. w. t. pada RasulNya untuk menyingkirkan hal semacam itu yakni membaca al-muawwidzatian (al-Falaq serta an-Nas) serta Ayat Kursi kerana ayat-ayat itu bisa mengusir syaitan. :

Al Qurtubi bercerita dari pada Wahab untuk mengubati Sihir : “ Di ambil 7 helai daun bidara ditumbuk halus lantas digabungkan air serta dibacakan Ayat Kursi serta di beri minum pada orang yang terserang sihir tiga kali teguk serta baki airnya diguna untuk mandi, Insya Allah bakal hilang sihirnya”. “Dan diprioritaskan membaca Qul A’uzubil Falak, Qul A’uzubirabinnas juga ditambah Ayat Kursi kerana ayat-ayat itu bisa mengusir Syaitan. ”
 (Tafsir Ibn Katsir Jilid Satu Terjemahan Singkat Halaman 171)
 (Tafsirul QuranilAzim Juz : 1 halaman 372)

Di bawah ini sebagian manfaat atau manfaat daun bidara : 

1. Daun Bidara Serta Memandikan Jenazah 

Ummu ‘Athiyyah Rodhiyallohu ‘Anha berkata, “Nabi Shollallohu Alaihi Wa sallam pernah menjumpai kami sedang kami saat itu tengah memandikan puterinya (Zainab), lantas Beliau bersabda : ‘Mandikanlah dia tiga, lima, (atau tujuh) kali, atau kian lebih itu. Bila kalian melihat butuh, jadi gunakan air serta daun bidara. (Ummu ‘Athiyyah berkata, ‘Dengan ganjil? ’ Beliau bersabda, ‘Ya. ’) serta buat diakhir mandinya itu tumbuhan kafur atau sedikit darinya. ” 

 (H. R. al Bukhori 3/99-104, Muslim 3/47-48, Abu Dawud 2/60-61, an Nasa-i 1/266-267, at Tirmidzi 2/130-131, Ibnu Majah 1/445, Ibnul Jarud 258-259, Ahmad 5/84-85, 4076-4078, Syaikh al Albani – Hukum serta Tata Langkah Mengurusi Jenazah hal 130-131). 

2. Daun Bidara serta Wanita Haidh 

‘Aisyah dengan cara marfu’, “Salah seseorang diantara kalian (wanita haidh) mengambil air yang digabung dengan daun bidara lantas dia bersuci serta melakukan perbaikan bersucinya. Lalu dia menuangkan air diatas kepalanya seraya menggosoknya dengan gosokan yang kuat hingga air masuk ke akar-akar rambutnya, lalu dia menyiram semua badannya dengan air. Lalu dia mengambil secarik kain yang sudah diolesi dengan minyak misk lantas dia berbersih darinya. ” ‘Aisyah berkata, “Dia memoleskannya ke beberapa sisa darah. ” (H. R. Muslim no. 332 dari ‘Aisyah) 

3. Daun Bidara Serta Ruqyah 

Ulama Wahab bin Munabih merekomendasikan untuk memakai tujuh lembar bidara yang dihaluskan. Lalu dicampurkan di air serta dibacakan ayat Kursi, surat al Kafirun, al Ikhlash, al Falaq serta an Naas. (Bisa juga dibacakan ayat-ayat al-Qur’an yang lain) Lantas dipakai untuk mandi atau diminum. (saksikan Mushannaf Ma’mar bin Rasyid 11/13). 

Menumbuk tujuh helai daun pohon Sidr (daaun bidara) hijau diantara dua batu atau semacamnya, lantas menyiramkan air ke atasnya sejumlah jumlah air yang cukup untuk mandi serta dibacakan di dalamnya ayat-ayat al Qur-an. 

Sesudah membacakan ayat-ayat itu pada air yang telah disediakan itu, sebaiknya dia meminumnya sejumlah tiga kali, serta lalu mandi dengan memakai bekas air itu. Dengan hal tersebut, insya Allah penyakit (sihir) bakal hilang. Apabila butuh, hal semacam itu bisa diulang 2 x atau lebih, hingga penyakit (sihir) itu betul-betul pupus. Hal semacam itu telah banyak dipraktekkan, serta dengan izin_Nya, Allah memberi faedah kepadanya. Penyembuhan itu juga begitu baik untuk suami yg tidak dapat terkait badan lantaran terserang sihir. 

4. Daun Bidara Untuk Makanan atau Minuman

Buah bidara dari kultivar unggul bisa dikonsumsi dalam kondisi fresh, atau diperas jadi minuman penyegar, juga dikeringawetkan, atau di buat manisan. Di Asia Tenggara, buah yang belum masak dikonsumsi bergaram. Pernah dilaporkan kalau buah bidara juga di rebus serta membuahkan sirop. 

Di Indonesia, daun mudanya di proses sebagai sayuran ; daun-daunnya dapatlah jadikan pakan. Di India, pohon bidara adalah satu diantara sebagian type tanaman yang dipakai untuk pemeliharaan serangga lak ; ranting-ranting yang terbungkus oleh sekresi serangga itu dipungut untuk diolah jadi sirlak. Kulit kayu serta buahnya membuahkan bahan pewarna. Kayunya berwarna kemerahan, memiliki tekstur halus, keras, serta tahan lama, serta dipakai sebagai kayu bubut, alat rumah tangga, serta alat-alat lain. Buah, biji, daun, kulit kayu, serta akarnya bermanfaat obat, terlebih untuk menolong pencernaan serta sebagai tapal untuk luka. Di Jawa, umpamanya, kulit kayunya dipakai untuk mengobati masalah pencernaan, sedang di Malaysia bubur kulit kayunya bisa digunakan untuk obat sakit perut. 

5. Daun Bidara atau daun bidara cina 

Bidara acap dipertukarkan jati dirinya dengan bidara cina (Ziziphus zizyphus ; persamaan kata Z. jujuba Miller, Z. vulgaris Lamk.). Sebutan yang saat ini kerap kita dengar dengan panggilan Daun Bidara cina yaitu lantaran Bidara yang paling akhir ini dibudidayakan di Cina sisi utara. Serta di Indonesia orang menyebutkan daun bidara dengan sebutan bidara cina lantaran juga dalam satu sumber ada satu daerah yang disitu banyak tinggal orang keturunan cina serta menanam daun bidara. Daerah itu juga saat ini diberi nama daerah Bidaracina. 

Langkah pemakaian daun bidara yaitu : 

  • Ambillah daun bidara pada bilangan ganjil, paling sedikit 7 lembar daun, simpan di penggilingan/cobek serta tumbuklah sampai halus (digabung sedikir air).
  • Sesudah halus, campur dalam satu gelas air untuk diminum'
  • Atau digabung serta diaduk dalam seember air buat untuk mandi 
  • Dapat pula di lebih air hujan, ambillah air hujan lansung dari atas menggunakan wadah yang besar.
  • Untuk sakit asam urat serta kolestrol, persendiaan ngilu tambah baik di lebih garam beryodium. 
  • Janganlah lupa sebelumnya di buat mandi atau diminun bacakan dahulu ayat-ayat ruqyah. Bila di buat untuk mandi lebih afdhol air daun bidara di taruh di bateup serta pasien berendam sepanjang 10 menit atau bila tak ada pada bilasan pertama pakai air daun bidara lantas gosok-gosok ketubuh serta diamkan sepanjang 5 menitan lantas biilasan ke-2 pakai air umum serta sabun mandi. 

Mudah-mudahan diberi kesembuhan untuk yang alami masalah jin, 

Ustad Musdar Bustamam Tambusai dalam satu status di fb menyatakan 

========================================================================
TENTANG DAUN BIDARA (SIDR) 

Bagaimana dengan daun bidara? Tidakkah itu juga benda, tumbuhan, herbal serta obat lahiriyah?. Benar, itu tidak salah!!! 

Namun, pemakaian daun bidara yg berduri bakal mengingatkan jin pada sidratulmuntaha yang didekatnya ada jannatul ma’wa (surga). Saksikan QS. an-Najm ayat 13-16 serta mengingatkan jin pada pohon bidara yg tidak berduri (sidr makhdud) yg ada di dalam surga. Saksikan QS. Al-Waqi’ah ayat 28…. 

Hingga jin itu terasa takut lantaran sensitifitas mereka pada peringatan Allah. 
Sekian info Syaikh Abdullah as-Sadhan yang saya pahami… 
Pemakaian benda apa pun yang berbentuk tumbuhan dsb utk menangani masalah jin serta sihir mesti dapat menakuti-nakuti jin serta menyentuh sensitifitas mereka pada peringatan Allah

Contoh cerita aplikatif riil bidara untuk therapy masalah jin 

Bisa dikaji di video Youtube ini



Kejadian Pasien dengan Gangguan Ter dholimi bangsa jin KRONIS, sering dan banyak cerita dan sudah jamak dan sering kita dengar, bahwa seorang pasien baru saja datang ketempat Ruqyah begitu masuk atau didepan rumah /klinik Peruqyah di Nusantara ini ,langsung muntah, deg-deg an, gemetar, pingsan bahkan langsung jin nya bereaksi,
ini bukan karena Peruqyah yang sakti,Ingat bukan peruqyah yang sakti,atau mempunyai Ilmu tenaga dalam, tapi karena atas kehendak Allah,pertolongan Allah semata.

tentu kita umat muslim pernah dengar hadist tentang, bagaimana takutnya Setan,hingga lari terbirit-birit sampai (maaf) terkentut-kentut, menjauh karena mendengar adzan dikumandangkan, atau hadist tentang Setan yang akan pergi dari rumah dan tidak jadi menginap jika rumah dibacakan Surah Al Baqarah, atau dan Kisah sahabat yang menangkap pencuri dan si pencuri yang ternyata (bangsa jin) mengajari bacaan ayat Kursy untuk mengusirnya….ada lagi terompah sandal Ulama salaf dipakai saat mengusir jin,dan banyak lagi cerita tentang “Rasa takut” bangsa Jin.
terlebih kepada semua benda yang disebutkan dalam Qur’an misal sid’r (daun bidara), Madu, buah tin dan sebagainya

salah satu cerita yang terjadi dengan Bapak ini,..kemarinmalam begitu datang dan memarkir sepeda motornya , langsung terduduk dipekarangan dan dengan nafas tersengal-sengal… dan saya membopong sang bapak masuk ke teras rumah Ruqyah Mojokerto (saya pikir gejala serangan jantung) Bapak ini begitu masuk ke Rumah Ruqyah teras..langsung tersungkur , dan jin nya ngaku-ngaku Murid dari “Eyang Kumitir” mengamuk, ..ngoceh , aku ra gelem wong iki dadi apik, dadi sholat, dadi gelem sedekah..aku ra sudi….begitu sombong dan pongah, tetapi dengan tes efek Daun bidara sudah terhuyung-huyung…

Kebetulan di Rumah Ruqyah Mojokerto , ada menanam daun Bidara ,jadi ustad djohan menerangkan sebelumnya tentang Daun bidara dan kegunaannya salah satunya untuk Gangguan Jin / sihir .

aku ra gelem metu… aku wes enak nang rogo iki, aku ora lewat endi-endi ….aku golek rogo,…aku gelem metu nek korbano darah (getih) bayi

kasihan sang bapak ,sampai-sampai sudah berbagai cara ikhtiar dilakukan ,pernah berobat dengan cara dipukul punggungnya sama batang kayu tertentu, dilumuri tanah wajahnya, makan dan minuman rajahan dari dukun, kikun , paranormal..dan bahkan saking mengganggunya reaksi jin , menurut tetangga dia gak boleh sholat dimasjid perumahannya.dikucilkan oleh warga sekitar .
jangankan untuk sholat, membaca kalimah Ta’awudz saja sang bapak sudah tercekik apalagi ,jika diruqyah

Di Hari kedua Ruqyah , Jin yang masuk bertambah garang, dan berbeda- dengan yang kemarin sambil mengamuk ngaku-ngaku bernama Braja musti, diamarah karena temannya Binasa ,…siapapun itu namanya , apapun gayanya, semua hanya tipuan dan dusta mereka lemah.
dibacakan Ayat2 ruqyah dan tekan dibeberapa titik jin sudah kesakitan Atas ijin ALLAH

Alhamdulillah saat datang ke klinik sang bapak tidak sakit sesak nafas dan dituntun. seperti hari sebelumnya
hampir semingguan lebih pasca Ruqyah Ngaku-ngaku “Jin Eyang Kumitir.”..bapak ini telah menunjukkan begitu pesat perubahannya , dahulu jangannkan masuk kearea teras rumah ruqyah sudah sesak nafas,kerasukan,..mengamuk, kemarin bapak itu sudah menyatakan bisa Sholat lagi, wajah lebih sumringah..,dahulu membaca Ta’awudz pun sdh tercekik setengah mati, sekarang sdh bisa ikut pengajian tauhid, sdh bisa lepas membaca alfatihah,,lengkap,,sholat sudah bisa dan warga perumahannya pun sudah menerima kehadiran beliau u sholat lagi di masjid perumahan.

Allah memberikan kesembuhan dan perubahan besar ,lebih dari yang kami duga…lewat Ruqyah syar’i..semoga nanti bisa dijadikan ibrah dan ini video ada kesaksiannya sang bapak. dan sdh ada ijin untuk ditampilkan..lihat senyumnya lepas.

Simak Video lainnya tentang berendam daun bidara dan teh bidara


NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
 

Delivered by FeedBurner