Kanker tulang dapat menyerang tulang manapun di dalam tubuh, tetapi umumnya menyerang tulang panjang pada lengan dan tungkai. Kanker tulang tempati prevalensi terbanyak ketiga di Indonesia (0. 9 per 100. 000) sesudah kanker darah (2, 8 per 100. 000) lalu kanker mata (2, 4 per 100. 000). Dimana masing-masing tanggal 11 April 2013 diperingati sebagai Hari Kanker Tulang di Indonesia.
Ada banyak type kanker tulang yang dibagi berdasar pada type sel dimana kanker itu pertama kalinya menyerang. Type-tipe yang paling umum berlangsung satu diantaranya :
- Osteosarkoma. Berasal dari beberapa sel tulang dan umumnya menyerang anak-anak dan remaja.
- Kondrosarkoma. Datang dari beberapa sel kartilago yang umumnya diketemukan pada ujung tulang. Umumnya menyerang orang dewasa.
- Ewing's sarkoma. Sampai saat ini belum ditemukan secara tentu darimana beberapa sel penyebabnya Ewing's sarkoma berasal. Tetapi disangka datang dari jaringan saraf yang ada diantara tulang. Umumnya menyerang anak-anak dan remaja.
Penyebab kanker tulang sampai saat ini belum di ketahui secara tentu. Namun, pada kanker tulang ada satu permasalahan pada DNA sel. Masalah manfaat itu memerintahkan sel untuk tumbuh dan membelah dengan cara tidak teratur.
Beberapa sel ini senantiasa hidup, bermutasi dan membuat satu massa (tumor) yang dapat menginvasi susunan di sekelilingnya ataupun menyebar ke area tubuh yang lain. Terdapat beberapa aspek kemungkinan yang dapat tingkatkan prevalensi terjadinya kanker tulang, satu diantaranya :
Aspek genetik
Paget's disease. Yaitu satu keadaan pre-kanker yang dapat menyerang orang dewasa. Terapi radiasi untuk kanker. Paparan tinggi radiasi yang didapatkan pada pasien kanker dapat tingkatkan kemungkinan terjadinya kanker tulang di masa datang.
Tanda-tanda kanker tulang salah satunya :
- Nyeri tulang
- Bengkak dan nyeri pada tulang
- Tulang patah
- Mudah lelah
- Penurunan berat tubuh tidak ada karena yang pasti.
Saat ini, berbarengan dengan perubahan jaman, kerapkali kita juga terseret pada pola hidup yang kurang sehat dan berbuntut pada beragam type penyakit, satu diantaranya menenggarai pencetus kanker.
Oleh karenanya, sangatlah utama untuk selalu bergaya hidup sehat dan teratur kerjakan tes dan skrining kesehatan dengan cara berkala supaya dapat terlepas dari beragam type kemungkinan paparan kanker.